Candi Banyunibo
Di kompleks Candi Ratu Boko, terdapat beberapa candi kecil seperti candi Banyunibo. Candi tersebut merupakan candi Budha yang letaknya terpisah dari candi lain, yaitu di area persawahan. Namun jarak antara Banyunibo temple dengan candi Ratu Boko ataupun candi lain tidak terlalu jauh.
Keistimewaan dari candi ini adalah mempunyai relief yang lebih banyak daripada candi lain. Di setiap bagian candi, dipenuhi dengan relief dan stupa yang sangat artistik. Hiasan tersebut juga sangat lekat dengan pesona seni budaya Budha yang ada di nusantara. Tempat wisata ini telah kami rangkum dalam paket tour ke jogja 2 hari.
Daya Tarik Wisata Candi Banyunibo
Candi yang dibangun di masa kerajaan Mataram Kuno, tepatnya pada abad ke 9, memiliki pesona bangunan yang cukup artistik. Baik dalam pesona alam sekitar hingga bangunan utama candi.
Di bawah ini adalah pesona dari destinasi wisata candi Banyunibo :
1. Letak candi yang berbeda dan seolah terpencil
Meskipun letak dari candi tidak begitu jauh dari Candi Ratu Boko, tetapi area persawahan yang mengelilingi candi seolah membuat kesan dari lokasi candi terpencil. Hal ini menjadi suatu hal yang unik.
Area persawahan yang mengelilingi candi mampu menciptakan lanscape yang cukup eksotis. Terlebih lagi dengan pepohonan yang membuat pesona candi lebih kompleks.
2. Bagian atap candi
Desain pada bagian atap candi berbentuk melengkung dan terdapat stupa. Ada beberapa presepsi atas desain dari atap candi tersebut. Disamping itu, konsep desain atap melengkung pada atap cukup unik dan berbeda untuk candi Budha.
Atap melengkung dapat mendeskripsikan bunga teratai. Bunga tersebut merupakan jenis bunga yang sangat khas akan Budha.
Selain itu juga memungkinkan desain atap hanya sekedar penyesuaian layaknya desain atap organik. Atap organik biasanya terbuat dari serat ijuk. Desain atap tersebut adalah ciri khas dari desain bangunan Jawa kuno. Desain yang serupa juga terdapat pada bangunan candi Bali.
3. Relief candi didominasi dengan tumbuhan
Relief candi biasanya didominasi dengan simbol ajaran – ajaran Budha. Namun tidak pada relief candi ini yang cukup istimewa dan berbeda.
Karena di setiap bidang relief terdapat hiasan pot yang ditumbuhi dengan berbagai macam tumbuhan. Dengan tumbuhan tersebut membuat relief candi menjadi lebih artistik.
4. Relief dewi Hariti
Dari semua bentuk relief yang ada, relief dewi Hariti menjadi relief utama dari Banyunibo temple. Dalam ajaran Budha, dewi Hariti merupakan dewi kesuburan.
Ada pula suatu sumber lain yang menyatakan bahwa dewi Hariti adalah dewi kekayaan dan ibu dari segala dewi. Karena hal itulah letak dari Banyunibo temple diletakkan di tengah area persawahan.
5. Dikelilingi oleh candi perwira
Candi perwira adalah candi kecil yang merupakan simbol dari penjaga candi dan sekaligus dewa / dewi yang ada di dalam candi. Jumlah dari candi perwira dalam suatu candi sangat bermacam – macam.
Untuk Banyunibo temple ini, terdapat 6 buah candi perwira. Bentuk dari candi perwira Banyunibo adalah stupa.
Harga Tiket Masuk
Tarif kontribusi tiket masuk di area Candi ini hanya sebesar 5.000 IDR per orang. Tarif tersebut hanya berlaku untuk wisatawan lokal. Sementara untuk wisatawan mancanegara mungkin akan dikenakan tarif berbeda.
Untuk tarif kontribusi parkir motor sebesar 2.000 IDR. Sementara untuk tarif parkir mobil sebesar 5.000 IDR.
Alamat Dan Rute Lokasi
Alamat Banyunibo temple terletak di Dsn Cepit, Ds Bokoharjo, Prambanan, Sleman, Yogyakarta. Lokasi itu berada di dalam satu kompleks dengan candi Ratu Boko. Jarak lokasi tersebut dari pusat kota Yogyakarta hanya ±18 km. Waktu perjalanan yang dapat ditempuh selama ±1 jam.
Rute lokasi menuju ke candi dapat dimulai dari Jl Panembahan Senopati, Jogjakarta. Telusuri jalan tersebut hingga menuju ke Jl Raya Jogja. Setelah sampai di perempatan, ambil arah ke utara dengan menyelusuri Jl Janti. Anda bisa menggunakan jasa rental mobil matic lepas kunci di jogja jika ingin mengunjungi tempat wisata ini.
Dari Jl Janti ambil arah lurus hingga sampai di ujung, lalu belok ke kanan. Di suatu perempatan, ambil arah yang menuju ke utara. Setelah sampai di pertigaan, belok ke arah timur dan lewati Jl Laksda Adisucipto. Dari jalan tersebut ambil arah lurus dan belok ke kanan, tepatnya di Jl Opak Raya.
Kemudian setelah sampai di perempatan antara Jl Opak Raya dan Jl Opak VIII, ambil arah ke kiri hingga ke pertigaan. Lalu ambil arah timur dan melewati Jl Ratu Boko. Ikuti jalan tersebut hingga sampai di destinasi wisata Banyunibo temple.
Fasilitas
Fasilitas utama tersedia di lokasi destinasi wisata Banyunibo temple adalah pesona dari bangunan candi. Kesan dari bangunan bukan hanya sekedar historical dan religius. Namun juga cukup artistik dengan hiasan stupa dan juga relief yang menyeluruh serta mendominasi bangunan candi.
Selain itu fasilitas alam lain yang berada di sekitar candi sangat rapi dan bersih. Suasana alam sekitar yang didominasi dengan area persawahan dan ladang tebu. Lalu di sekitar kawasan candi dikelilingi dengan pepohonan. Area pepohonan tersebut membuat landscape pesona candi cukup artistik dan mempesona.
Lihat juga tempat wisata lainnya: Pantai Timang
Selain fasilitas tersebut, di tempat wisata juga tersedia fasilitas umum yang cukup kompleks. Seperti toilet, tempat parkir luas serta tempat ibadah. Lali di area candi juga telah disediakan beberapa tempat duduk yang dapat digunakan pengunjung untuk bersantai.
Sementara untuk fasilitas yang berupa food court dan toko souvenir, dapat ditemukan di luar kompleks area Banyunibo temple. Jumlah dari food court dan juga toko souvenir yang ada cukup banyak. Lali akses jalan untuk menuju ke arah destinasi wisata lain juga sangat mudah.
Candi Banyunibo dapat dijadikan sebagai destinasi wisata liburan alternatif. Terutama ketika destinasi candi yang ingin dituju sangat ramai dan berdesakan.
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!